3 Destinasi Sejarah nan Eksotis Terbaik di Ibu Kota Jakarta

Sebagai
kota metropolitan, wajar jika wajah Jakarta dipenuhi oleh gedung pencakar
langit. Namun di balik pembangunan gedung-gedung modern yang terus berlangsung,
siapa bilang ibu kota tidak memiliki tempat-tempat kuno yang eksotis?
Jakarta
juga masih menyimpan banyak jejak sejarah yang masih dapat dinikmati oleh
masyarakat. Di tempat-tempat berikut ini, Anda yang sedang berkunjung ke
Jakarta dapat menikmati suasana tempo dulu yang tak kalah mengagumkan dari
modernitas ibu kota.
Pelabuhan Sunda Kelapa
Pelabuhan
kuno ini pernah menjadi pelabuhan utama perdagangan di Indonesia beberapa abad
yang lalu. Aktivitas perdagangan yang hibuk di tanah Batavia ini didominasi
oleh para pedagang dari Cina, Arab, dan India yang bertransaksi demi
pundi-pundi uang atau rempah-rempah berharga.
Namun kini,
pelabuhan yang telah menyaksikan kejayaan Kerajaan Pajajaran hingga berkuasanya
Belanda telah berubah fungsi. Pelabuhan Sunda Kelapa kerap dijadikan sebatas
tempat parkir para nelayan setempat. Kendati demikian, Anda tetap dapat
menikmati eksotisme aktivitas lokal terutama di saat senja. Dengan cahaya keemasan
yang menimpa objek menjadi siluet, tempat ini dapat menjadi objek berburu foto
yang menarik.
Museum Fatahilah
Di kawasan
Kota Tua Jakarta, boleh dibilang Museum Fatahilah yang menjadi ikonnya. Museum
yang sebenarnya bernama Museum Sejarah Jakarta ini masih kokoh berdiri meski
usianya sudah mencapai satuan abad.
Dulunya,
bangunan dengan arsitektur yang mirip dengan Istana Dam di Amsterdam, Belanda ini
merupakan balai kota Batavia. Dibangun selama lima tahun sejak tahun 1707 atas
perintah Gubernur Jenderal Joan Van Hoorn, gedung ini terdiri atas bangunan
utama dengan dua sayap di sisi timur dan barat. Bangunan sandingnya dibuat
sebagai kantor dan ruang pengadilan, sementara ruang bawah tanah difungsikan
sebagai penjara. Baru pada tahun 1974, tempat ini resmi menjadi Museum
Fatahilah.