Bima yang merupakan salah satu kota besar di Pulau Sumbawa Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) punya tempat wisata yang sangat sangat keren. Jika kamu ingin mencari tempat liburan yang lebih keren dari luar negeri, layangkan destinasimu menuju Indonesia Timur. Dan Geopark Gunung Tambora yang terletak di Kabupaten Bima Bima adalah tempat paling tepat karena keindahan alamnya yang begitu menakjubkan.
Pesona Gunung Tambora
Gunung Tambora terletak di Kecamatan Tambora Kabupaten Bima. Letusan Gunung Tambora yang begitu dahsyatnya menyisakan sebuah kawah dengan lebar 7 km , luas 16 km dan kedalaman 800 m. Kawah ini adalah kawah terluas di Indonesia. Pemandangan menuju kawah sangat luar biasa. Pendaki gunung bisa berjalan kaki mendekati kawah selama kurang lebih 2 jam dari pos 5. Pos terakhir yang bisa dicapai dengan kendaraan offroad. Selama perjalanan ini kamu akan menikmati padang rumput savana Doro Ncanga. Dan hewan ternak seperti kerbau, sapi dan kuda yang sungguh beruntung bisa menyaksikan pemandangan sekeren itu setiap hari
Sesampainya di padang rumput, dibelakangmu sudah tersaji pemandangan yang tak kalah keren. Laut dan pulau Satonda terlihat indah dari ketinggian. Sementara didepan mata kawah dan padang pasir sudah menanti untuk dijejaki. Kawah yang bernama Doro Afi Toi memiliki danau hijau di dasarnya. Di bibir kawah terdapat padang rumput yang ditumbuhi ribuan pohon edelweis. Bukit tebing berupa lapisan batuan menambah keindahan pemandangan sekitar kawah. Sejenak kamu boleh beristirahat disini sebelum melanjutkan perjalanan menuju puncak Gunung Tambora.
Dari kawah memerlukan perjalanan sekitar 30 menit lagi dengan berjalan kaki. Kebanyakan pendaki gunung tidak mencari sunrise disini, melainkan ingin melihat keindahan alam saat matahari terbenam. Dari puncak gunung pemandangan wilayah NTB sungguh memukau. Jika kamu turun gunung melewati jalur Sanggar, kamu akan menemukan mata air Tampuro. Dimana kamu bisa merasakan kesegaran airnya yang betul-betul jernih.
Keindahan alam inilah yang menjadikan Gunung Tambora sebagai Geopark bertaraf internasional. Namun tak hanya kenaturalan alamnya yang patut dikagumi, tetapi juga kekayaan budayanya. Seperti pertujukan tari dan musik tradisional yang digelar dalam festival pesona tambora
Festival Pesona Tambora
Dahsyatnya letusan gunung Tambora pada tanggal 11 april 1815 diabadikan dalam bentuk serangkaian festival seni yang disebut festival pesona tambora. Tanggal 11 april ditetapkan sebagai tanggal diadakannya festival ini. Tidak main-main, selain diadakan di padang rumput savana Doro Ncanga festival ini juga diadakan di beberapa tempat dengan nama yang berbeda. Yaitu Festival Mantar di Kabupaten Sumbawa Besar, desa di atas awan Pulau Kenawa, Semalam Dalam Loka, Istana Kayu di Sumbawa Besar, Festival Lawata di Kota Bima, Teka Tambora dan Pacoa Jara.
Festival pesona Tambora diadakan secara besar-besaran. Karena dampak letusan gunung tambora ini juga sangat besar bagi dunia. Saat itu iklim di Amerika menjadi berubah drastis. Perang di Eropa menjadi terhenti karena langit tiba-tiba dipenuhi oleh hitamnya abu vulkanik. Hampir semua wilayah di dunia terkena dampaknya.
Festival ini diikuti oleh 300 orang pelajar dan petugas dari pemerintah kabupaten Sumbawa membawakan tarian kolosal Doro Mantika. Tarian ini menggambarkan sejarah letusan Gunung Tambora selama 9 menit. Selain itu dibawakan juga tari Tambora, Takdir dan Cinta. Yang menceritakan kisah seorang pangeran yang mencintai gadis dari kalangan rakyat jelata. Penderitaan sang pangeran bermula sejak dia dikeluarkan dari silsilah kerajaan yang terletak di lembah Tambora.
Festival ini diadakan setiap tahun. Dan selalu mengundang banyak wisatawan lokal maupun asing. Jika kamu berminat untuk melihat acara ini secara langsung, cek akomodasi dan tiket pesawatnya terlebih dahulu di www.hotelmurah.com. Perjalanan wisata yang terencana terbukti mampu menekan budget liburan.